Soto Kudus Cocok untuk Makan Siang

Soto Kudus adalah soto yang berasal dari Kudus. Soto Kudus terdapat dua jenis soto ayam dan soto kerbau. Soto Kudus cenderung berasa manis dan sedikit lebih encer.

Pantai Tirta Samudra Bandengan Jepara

Jepara bukan hanya kota dengan kerajinan ukirnya atau dengan ikon pahlawan R. A. Kartini tetapi kota ini juga menyimpan keindahan pantainya, salah satunya yaitu pantai Tirta Samudra atau biasa disebut pantai Bandengan (sekitar 7 km di utara pusat kota Jepara) Kabupaten Jepara Jawa Tengah Indonesia.

Tips Memperbaiki Tidur yang Nyaman

Waktu tidur yang cukup sangat diperlukan agar tubuh punya waktu untuk melakukan recovery sehingga punya kekuatan untuk menjalankan aktivitas seharian keesokan harinya.

Just Remind

Pernah ada anak lelaki dengan watak buruk. Ayahnya memberi dia sekantung penuh paku, dan menyuruh memaku satu batang paku di pagar pekarangan setiap kali dia kehilangan kesabarannya atau berselisih paham dengan orang lain.

4 Sehat 5 Sempurna dulu, Kini PGS Sebagai Penggantinya

Indonesia kini resmi menggunakan Pedoman Gizi Seimbang (PGS) untuk menyiapkan pola hidup sehat masyarakat Indonesia dalam menghadapi 'beban ganda masalah gizi', yaitu ketika kekurangan dan kelebihan gizi terjadi secara bersama.

Minggu, 14 Juli 2013

Enaknya Kalau liburan

Gaya dulu sebelum berangkat tanding biar ga grogi

Numpang foto

Background Muria Mountain

Like in Wembley Stadium :P

Kuburan mulu neh

Orang lain dilarang lewat sedang ada sesi foto2 :D

Menara Kudus nan elok :)

Ijo memukao

anak pantai

yang depan baru sekali ini ke pantai hahaha

mau jadi tim sar pak??

yang tengah jongkok sedang B*B















Sosok Dibalik Milyader Pemain Sepak Bola

Siapa yang menyangka bahwa pemain bola yang bergaji milyaran rupiah adalah berkat jasa seorang pemain sepak bola yang bermain di klub kecil RC Liege Belgia. Nama lengkapnya adalah Jean-Marc Bosman. Saat ini, bintang lapangan hijau hidup senang dengan gaji miliaran rupiah per pekan. Saat memasuki fase akhir kontrak, pemain memiliki daya tawar kuat agar bisa mendapat bayaran lebih tinggi. Pasalnya, jika tidak, sang pemain bisa leluasa bernegosiasi dengan klub lain yang menawarkan bayaran lebih tinggi. Ya, aturan itulah yang membuat pemain saat ini cepat kaya raya. Aturan yang dikenal dengan Bosman Ruling.

Pada tahun 1990, kontrak Bosman di klub FC Liege berakhir dan dia sedang mencari klub baru. Klub yang akan dia tuju adalah Dunkerque, sebuah klub kecil di Prancis. Pada masa itu belum ada aturan soal bebas transfer. Meskipun kontrak sudah berakhir, FC Liege tidak mau melepasnya. Gaji Bosman dipotong karena tidak lagi masuk tim utama, dan klub meminta biaya transfer jika dia masih ngotot ingin pindah. RC Liege mematok harga 1.2 juta Belgia franc. US Dunkerque yang tadinya tertarik akhirnya mengurungkan niatnya untuk memboyong Bosman dengan alasan menolak membayar nilai transfer yang dibebankan oleh RC Liege. Merasa tidak berada pada jalur yang adil, Bosman pun membawa kasus ini ke pengadilan. Dia menuntut hak sebagai warga Uni Eropa, untuk mendapatkan kebebasan mencari pekerjaan ke sesama negara anggota Uni Eropa. Kasus ini diproses di pengadilan dalam waktu yang tidak sebentar, butuh lima tahun hingga akhirnya dibawa ke Pengadilan Eropa pada 1995.

Dari perjuangan Bosman itulah pengadilan memutuskan 3 item yang akhirnya diberlakukan di seluruh klub sepak bola Eropa bahkan dunia yaitu : 
  1. Melarang adanya harga transfer untuk pemain yang telah selesai masa kontraknya. Sebelum itu, klub bisa mendapatkan kompensasi dari transfer pemain meskipun pemain tersebut telah habis kontraknya. Selain itu, klub juga bisa mengganjal perpindahan pemain yang habis masa kontraknya ke klub lain.
  2. Klub tidak berhak menahan pemain yang masa kontraknya selesai untuk mendapatkan kompensasi. Pemain tersebut masuk kategori “bebas transfer”. Jika pemain tersebut menandatangani kontrak jutaan dolar, klub lamanya tidak mendapatkan apapun. Klub pembelinya bisa menjadikan nilai transaksi tersebut sebagai gaji bagi pemain tersebut dalam masa kontrak.
  3. Menolak batasan pemain asing yang boleh bermain dalam pertandingan di liga dalam negara-negara Eropa seperti yang diberlakukan UEFA. Sebelumya, UEFA menetapkan peraturan “tiga plus dua” untuk pemain asing yang turun dalam turnamen Eropa, yakni hanya boleh tiga pemain luar Uni Eropa dan dua pemain “asimilasi”, yakni pemain asing yang sudah bermain di liga melalui jalur pemain muda.
Akhirnya dari kasus kecil itu bisa berdampak yang sangat besar bagi dunia sepak bola khususnya pemain bintang. Perlu diketahui sebelum adanya Bosman Ruling, seorang pemain hanya bisa pindah jika terjadi kesepakatan negosiasi antara kedua klub. Bedanya dengan sekarang, dulu tetap ada biaya transfer meskipun kontrak sang pemain sudah berakhir. Selain itu, era sebelum Bosman Ruling juga membatasi jumlah pemain asing secara ketat. Setiap klub hanya diperbolehkan memiliki 3 pemain berkewarganegaraan asing. Bosman Ruling memberi lebih banyak kebebasan, dimana batasan pemain asing dihilangkan sepanjang sang pemain masih berada di wilayah negara Uni Eropa. 

Sedangkan setelah muncul aturan Bosman Ruling Kehidupan sepakbola Eropa berubah cukup dramatis setelah Bosman Ruling dikeluarkan. Pemain jadi memiliki posisi tawar yang lebih tinggi, tidak lagi menjadi 'budak klub'. Pemain jadi bisa bebas pindah klub saat kontrak berakhir, dan klub 'dipaksa' untuk memberi kontrak jangka panjang dan menaikkan nilai kontrak jika tidak ingin kehilangan pemain terbaiknya secara cuma-cuma.  

Namun aturan ini juga membuat klub kecil menjadi kesulitan. Karena kemampuan finansialnya, klub-klub kecil biasanya kesulitan memberi kontrak jangka panjang. Hal ini membuat mereka kesulitan menahan pemain-pemain berbakatnya. Banyak kasus terjadi, klub kecil harus rela kehilangan pemain secara gratis, atau terpaksa menjual murah sebelum kontrak habis. Semakin sedikit sisa kontrak, biasanya nilai jual makin rendah. 

Pemain jadi memiliki power yang meningkat secara signifikan. Mereka jadi punya posisi strategis untuk meminta gaji tinggi, apalagi jika kontrak akan segera berakhir. Sebut saja Rooney (MU), Cristiano Ronaldo (Madrid) dan masih banyak lagi dengan gampangnya meminta gaji selangit.

Lalu bagaimana dengan Bosman sendiri apakah dia bernasib sama seperti pemain bintang berkat jasanya? Beberapa tahun lalu, dia disebut terjerumus menjadi seorang alkoholik dan menderita depresi berat. Meski sudah lepas dari alkohol, Bosman saat ini masih harus meminum obat anti-depresi.

Ironisnya sosok yang membuat pemain lain kaya raya kini hidupnya bergantung pada uang sebesar 630 pound yang tiap bulan diberikan oleh pemerintah Belgia. Ya, tiap bulan Bosman harus pergi ke badan sosial untuk menerima “gaji”-nya.

“Semua orang sudah melupakan orang di balik kasus Bosman. Saya membuat dunia sepakbola kaya dan mendapati diri sendiri tak memiliki apapun,” ujar Bosman kepada sebuah stasiun televisi Prancis. “Saya harus menangis darah saat berjuang. Saya sangat menderita. Dan, saya tak pernah mendapat penghargaan dari kolega, sesama pemain.

Sebenarnya saat memenangkan kasus tersebut di pengadilan dia mendapatkan uang yang banyak. Dia memiliki dua buah rumah yang dilengkapi kolam renang. Sehari-harinya dia mengendarai BMW atau dua buah Porsche yang dimilkinya. Dia pun rutin menerima uang (berkat jasanya kepada sesama pemain) dari FIFPro (Serikat Pemain Profesional). Bukannya berterima kasih, Bosman malah meminta jumlah lebih banyak kepada FIFPro.

Hidupnya berantakan, perkawinannya bubar, dia kehilangan banyak uang, dan menjadi pecandu alkohol. Apa yang yang terjadi tentu saja bukan kesalahan siapa-siapa selain dirinya. Usai pensiun sebagai pemain. Dia mengira bisa hidup enak berkat apa yang diperjuangkannya. Padahal, kala itu dia hanya mewakili dirinya sendiri, berjuang agar bisa pindah ke klub yang menawarinya gaji lebih tinggi.

Pihak FIFPro sendiri menyatakan sedang mencari solusi yang tepat untuk membantu Bosman.  ”Tak mudah karena kami ingin membantunya secara finansial di masa lalu. Namun, itu tak mencegahnya untuk kembali ke situasi yang sulit,” ujar Philippe Piat, wakil presiden FIFPro.

Bagaimanapun, apa yang dilakukan Bosman patut dihargai. Dia melakukan sesuatu yang tak ada seorangpun mau melakukannya saat itu. Bosman sudah mengakhiri masa kelam bagi pesepakbola. “I ended a system of slavery,” ujarnya.

Diambil dari barbagai sumber


Sabtu, 11 Agustus 2012

FAKTA UNIK MUDIK

Mudik adalah satu kata yang fenomenal di negara kita tercinta ini. Ya, kebiasaan pulang kampung menjelang Hari Raya Ied Al-Fithri ini seakan-akan sudah menjadi budaya. Macet, rame, kecelakaan, senang, sedih, tiket, kereta, bus dll. adalah kata-kata yang sering muncul saat mudik. Jika anda salah satu penikmat mudik pasti anda akan menemukan banyak hal yang menarik saat mudik. Berikut ini adalah fakta-fakta yang pasti anda temukan pada saat mudik.

  1. Hanya ada di Indonesia. Kalaupun ada di negara lain itu namanya 'go back' bukan mudik (yaelah istilah doang)
  2. Dilakukan saat menjelang lebaran. Kalau ada istilah mudik selain menjelang lebaran mungkin orang tersebut baru dapat tiket kendaraan, atau mungkin orang tersebut lebaran di bulan lain.
  3. Semua kendaraan terpakai, bahkan motor untuk angkutan barang juga ikut meramaikan tradisi ini
  4. Jakarta menjadi lebih lengang dari hari biasanya. Untuk catatan, lebih dari setengah penduduk Jakarta meninggalkan Jakarta. Hati-hati peluang pencuri dan kebakaran lebih besar.
  5. Jalan raya antar propinsi menjadi lebih rame dengan kendaraan.
  6. Kontraktor jalan kejatuhan rezeki melimpah, soalnya banyak perbaikan jalan mendadak.
  7. Jasa Marga dan perusahaan tol yang lain menjadi pihak yang paling beruntung.
    Pom bensin menjadi tempat wisata favorit dalam beberapa hari, banyak mobil dan motor parkir, pedagang, dan tentunya kotak duit depan kamar kecil cepat penuh.
  8. pedagang makanan musiman di pinggir jalan meningkat siang malam. Toko oleh-oleh juga sampai begadang.
  9. Kecelakaan meningkat (terlalu serius pembahasannya)
  10. Tugas malaikat Mika'il penyampai rizki lebih ringan, karena banyak pemudik yang membatalkan puasanya di jalan.
  11. Para pendosa meningkat, karena pada saat mudik emosi diuji, yang tidak sabar pasti akan mengeluarkan sumpah serapah, bahkan hewan di ragunan pada ikut-ikutan mudik dan banyak juga yang berubah menjadi kambing hitam. Nah, yang ini malaikat Atid sibuk mencatat mereka.
  12. Calo tiket kereta, bus, pesawat sampai kapal meningkat, maklum mreka juga pengen mudik jadi cari ongkos tambahan.
  13. Stasiun, teminal, bandara dan pelabuhan menjadi ramai pemudik bahkan bengkel dan tukang tambal ban kebanjiran order.
  14. Jangan lupakan tiket juga lebih banyak disebut oleh mulut para pemudik, ada yang kehabisan tiket, tiket mahal, sampe tiket rusak juga ada.
  15. Kalau ada arus mudik pastinya ada arus balik.
  16. Stasiun-stasiun televisi ikut-ikutan sibuk menayangkan acara mudik live, bahkan ada yang sedang mengendarai kendaraan diminta berhenti untuk diwawancarai (mbak malah bikin tambah macet saja berhenti tiba-tiba).
Walaupun demikian mudik bertujuan mengunjungi keluarga di kampung untuk mempererat silaturrahim. Mudah-mudahan anda yang ingin mudik agar berhati-hati dan selamat sampai tujuan. SELAMAT HARI RAYA IED AL-FITHRI 1433 H Taqobbalallahu Minna wa minkum, taqobbalallahu yaa kariim.





Minggu, 29 April 2012

Kenapa Pada Tikungan Jalan Dibuat Miring ke Dalam?

Pernahkah anda memperhatikan kalau jalan raya yang anda lalui sebenarnya miring tiap kali ada tikungan? kalau anda tidak percaya coba perhatikan dengan seksama ketika anda melewatinya. Pasti anda pernah melihat balap mobil dunia yang sirkuitnya dibuat miring dan jika kita berada di dalam mobil ketika tiba-tiba melewati tikungan badan kita akan terasa terlempar ke arah yang berlawanan dari arah mobil belok. Pernah mendengar kecelakaan sebuah truk yang terguling di belokan? Pasti anda bertanya-tanya dengan fenomena di atas. Why and how?

Saat kita SMA silam pasti kita ingat pernah belajar pelajaran fisika. Well, itu semua karena pada saat kendaraan melaju dan melewati tikungan mempunyai gaya sentrifugal. Apa itu gaya sentrifugal? yaitu gaya yang mendorong ke arah luar lingkaran. Secara tidak sadar pada saat menikung kita membuat gerak melingkar dan saat kita menikung ada gaya sentrifugal yang akan memaksa kendaraan untuk melaju ke arah lurus sehingga seakan-akan kita terdorong keluar dari lingkaran atau tikungan. Coba anda perhatikan gambar di bawah ini!.

Kemiringan pada tikungan berguna untuk menahan atau mengurangi gaya sentrifugal tersebut sehinga kendaraan tidak akan terlempar keluar jalan. Apa jadinya jika sebuah tikungan tidak dibuat miring, pasti akan banyak hal yang tidak diinginkan.

Seorang pembuat jalan harus jeli dalam membangun sebuah jalan, apakah jalan yang dibuat termasuk jalur cepat atau jalur lambat untuk kendaraan, karena akan menentukan tingkat kemiringan sebuah tikugan jalan. Jika jalur cepat maka kemirinan akan dibuat lebih tinggi dan lebih luas karena walaupun sudah dibuat miring jika kecepatan sangat tinggi masih ada gaya sentrifugal yang tersisa sehingga jalan dibuat lebih luas. Dan sebaliknya jika jalan yang dibuat merupakan jalur lambat tingkat kemiringannya pun disesuaikan. 

Kita sebagai pengemudi harus berhati-hati ketika akan melewati jalan menikung, lihat kemiringan tikungan itu apakah tinggi atau tidak, apalagi jika tidak ada kemiringan yang pas tetapi anda tetap melaju dengan kecepatan tinggi bisa-bisa kendaraan anda terlempar bahkan terguling.